Point
Buku Pada Kenaikan Pangkat, PNS
Senin 6 Maret 2023
Peserta : Suharno, M.Pd
Resume : 25
KBMN PGRI : 28
Tema : Poin Buku
Pada Kenaikan Pangkat PNS
Nara Sumber : Dr. Imron Rosidi, M.Pd
Moderator : Yandri Novita Sari, S.Pd
Menulis Buku Untuk Naik
Pangkat, Siapa Mau?
Salam Leterasi, Bapak Ibu hebat, selamat malam dan salam sejahtera untuk kita semua. Materi malam ini begitu sangat berarti sebagai seorang PNS khususnya apalagi kita sebagai seorang guru.
ketika seorang Guru PNS akan mengurus naik pangkat
maka semua hal harus kita lakukan dan terkadang membuat sebagian guru termasuk
saya akhirnya malas untuk mengajukan berkas naik pangkat, apalagi kalau
berkaitan dengan urusan pengembangan diri. Begitu juga tuntutan dan syarat yang
membuat sebagian besar guru akhirnya memilih untuk tidak mengajukannya, padahal
naik pangkat mah pingin.
Kali ini materi dibuka dengan sebuah kata pembuka
motivasi dari moderator Bu Yandri
Novita Sari, S.Pd untuk kita yang hoby menulis agar bisa memanfaatkan hobi
tersebut dan mempermudah kita untuk naik pangkat.
Faktor pendukung untuk kenaikan pangkat bagi
seorang pendidik adalah menulis buku. Nah ini tak jarang banyak pendidik yang
berargumentasi bahwa menulis buku suatu hal yang susah.
Apakah bener begitu?
Lalu buku yang bagaimana yang masuk kategori
kenaikan pangkat PNS?
Apa saja jenisnya?
kita akan mendapat jawabannya dari narasumber kita
malam ini Bapak Dr. Imron Rosidi, M.Pd.
Seabrek prestasi sudah beliau raih, terbukti dari terpilihnya beliau sebagai penerima Penghargaan Satya Lencana Pendidikan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tahun 2011. Kemudian memperoleh penghargaan dari Intel Education Award dan Platinum Indonesia.
Bapak Imron Rosidi merupakan alumni D-III Jurusan Bahasa di IKIP Surabaya. Yang sudah menghasilkan berbagai karya buku diantaranya berjudul "Menulis Siapa Takut", beliau juga berprofesi sebagai dosen Pascasarjana Uniwara STKIP Pasuruan dan kampus Dalwa Bangil.
Karena kecintaan beliau di bidang menulis Pak Imron dipercaya menjadi
wakil dalam Pertukaran Tokoh Masyarakat Indonesia dengan Amerika Tahun 2006 dan
menjadi wakil kalangan guru yang terbang ke Amerika. Tidak hanya Amerika,
lelaki kelahiran Surabaya tanggal 10 Juni 1966 ini juga terbang ke Sydney dan
Melbourne tahun 2011, beliau dipercaya mewakil Indonesia untuk mendapat
Predikat Guru Berprestasi Tingkat Nasional.
Sepak terjang yang luar biasa diimbangi dengan ketekunan dan keuletan menjadikan Bapak Imron sebagai Penulis buku pelajaran, buku pendidikan dan buku umum dari penerbit UM Press, Kanisius dan lain sebagainya.
Beliau juga menjabat sebagai Kepala Sekolah SMAN 1 Bangil mengantarkan
beliau meraih gelar Doktor dan masuk sebagai 10 penulis buku nonfiksi
yang mendapat apresiasi dari Gubernur Jatim.
Malam ini beliau memberikan materi terkait 3 hal
pokok yang dibutuhkan Untuk Kenaikan pangkat :
1. Pengembangan Diri
2.Publikasi Ilmiah (PI)
3. Karya Inovatif (KI)
Salah satu jenis PI dan KI adalah penulisan buku.
buku apa saja
Untuk PI bisa berbentuk buku di bidang pendidikan,
buku terjemahan, buku hasil mengubah dari laporan penelitian kita. Sementara
itu, di KI bisa berupa buku kumpulan puisi, buku kumpulan cerpen, dan buku
novel.
Menurut beliau banyak karya buku-buku yang diajukan
untuk Kenaikan Pangkat, sering berupa buku antologi puisi yang ditulis
keroyokan. setiap guru hanya menulis satu atau lebih puisi. ini tidak bisa
dinilai. untuk kumpulan puisi, hanya yang menulis minimal 20 puisi yang
bisa dinilai. untuk kumpulan cerpen, minimal satu guru menulis 5 cerpen.
bebetapa contoh PPt dari Pak Dr. Imron Rosidi M.Pd
Terima kasih kepada Nara Sumber Dr. Imron Rosidi, M.Pd dan Moderator Yandri
Novita Sari, S.Pd untuk materi hebat malam ini, sangat mengispirasi, semoga bisa
memberikan pencerahan bagi kita yang ingin mengajukan kenaikan pangkat.
Salam Leterasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar